Media
papan flanel adalah papan yang
berlapis kain flanel,
sehingga gambar yang akan disajikan dapat dipasang dan dilepas dengan mudah dan
dapat dipakai berkali-kali. flannel termasuk
salah satu media pembelajaran dua dimensi, yang dibuat dari kain falnel yang
ditempelkan pada sebuah triplek atau papan. Kemudian membuat
guntingan-guntingan flannel atau kertas rempelas yang di letakkan di bagian
belakang gambar.
Kelebihan media papan flanel:
Dapat dipakai untuk semua tingkat dan jenis sekolah
serta untuk pelajaran apa saja.
Dapat dipakai untuk menerangkan perbandingan,
perkembangan atau atau persamaan secara sistematis, sambil menambahkan item
satu persatu.
Dapat memupuk belajar secara efektif kepada peserta
didik, yaitu dengan memberi kesempatan untuk menempelkan item sesuai dengan
posisi yang tepat atau tugas guru.
Karena kesederhanaan papan flanel dapat dibuat sendiri
oleh guru.
Dapat dipersiapkan terlebih dahulu dengan teliti.
Tidak
memerlukan ruangan khusus yang membutuhkan tempat banyak.
Item-item dapat diatur
sendiri.
Item-item dapat
digunakan berkali-kali.
Menghemat waktu dan
tenaga.
Mudah
digunakan dan diganti-ganti.
Biaya
yang diperlukan relatif murah.
Papan
tulis selalu tersedia di ruang kelas.
Dapat memusatkan perhartian siswa terhadap suatu
masalah yang dibicarakan.
Memungkinkan penyesuaian
dengan kebutuhan siswa.
Siswa
menjadi tertarik karena terdapat warna-warna yang menarik perhatian.
Gambar-gambar dengan mudah ditempelkan.
Memudahkan pengajar menjelaskan materi pelajaran.
Kelemahan media papan
flannel:
Pada
umumnya terletak pada kurangnya
persiapan
dan keterampilan para guru
Memerlukan waktu lama untuk mempersiapkan materi
Memerlukan
biaya yang mahal untuk mempersiapkannya
lannel/laken mempunyai daya rekat yang kurang kuat, Bila
terkena angin sedikit saja, bahan yang ditempel pada papan flanel tersebut akan
berhamburan jatuh serta apa bila ada
bahan yang berat juga akan terjatuh
Mudah rusak
jika tidak dirawat secara teratur
Hanya
cocok diterapkan pada
kelompok kecil
sukar
menampilkan pada jarak yang jauh
Seringkali
dianggap tidak perlu
dan
tidak bermutu karena dianggap
tidak
menarik jika dibandingkan dengan
media-media
yang diproyeksikan
Bila
memperhatikan kelemahan-kelemahan di atas seorang guru kadang-kadang merasa
ragu untuk menggunakan media
ini. Tetapi perlu diketahui bahwa media ini sangat yang efektif agar media ini dapat pula
berhasil dengan baik. Langkah – langkah yang dapat dilakukan guru dalam pengunaan media papan flannel ini,
antara lain :
v Walaupun membutuhkan waktu yang lama dalam
pembuatannya, kita harus sabar dalam membuatnya demi kepentingan semua anak
v Jangan pernah memikirkan masalah biaya atau untung
rugi, keberhasilan semua anak adalah suatu kebahagian
v Item flanel hendaknya dibuat cukup besar untuk dapat
dilihat dengan jelas oleh peserta didik yang duduk pada bangku paling belakang.
v Jangan terlalu banyak menempelkan item pada suatu saat
agar tidak membingungkan siswa.
v Meletakkan papan flanel setinggi garis mata anak, agar
semua anak dapat melihat dengan jelas
v Letakkan item yang penting saja dan letakkan secara
sistematis.
v Cobakan item itu satu persatu, agar dapat diketahui
apakah semua item dapat menempel dengan baik.
v Siapkan item sebelum pelajaran dalam urutan yang
teratur sesuai dengan urutan yang akan
diberikan.
v Warna papan flanel hendaknya warna muda dan item
dengan warna tua agar terjadi kontras yang setinggi-tingginya.
v Sebaiknya papan flanel sedikit dicondongkan ke
belakang dan pada waktu menempelkan item hendak-nya sedikit ditekan dan digeser
ke bawah agar dapat menempel dengan kokoh.
Dengan memperhatikan penggunaan media papan flanel
ini maka dalam proses pembelajaran guru
tidak perlu lagi ragu dapat mengunakan
media ini dengan efektif demi tercapainya
tujuan yang ingin dicapai, karena media papan Flanel ini memiliki beberapa
kegunaan , yaitu :
1. Dapat dipakai untuk semua tingkat dan jenis sekolah
serta untuk pelajaran apa saja
2. Dapat dipakai untuk menerangkan perbandingan,
perkembangan atau atau persamaan secara sistematis, sambil menambahkan item
satu persatu.
3. Dapat memupuk belajar secara efektif kepada peserta
didik, yaitu dengan memberi kesempatan untuk menempelkan item sesuai dengan
posisi yang tepat atau tugas guru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar